
KBRI dan Polisi Kamboja Kejar Pria AS Pembunuh Enen
Pihak KBRI Phnom Penh di Kamboja akan bekerja sama dengan kepolisian lokal untuk mengejar pelaku pembunuhan Enen Cahyati yang diduga dibunuh suaminya.
Pihak KBRI Phnom Penh di Kamboja akan bekerja sama dengan kepolisian lokal untuk mengejar pelaku pembunuhan Enen Cahyati yang diduga dibunuh suaminya.
Sepanjang Rabu (28/3/2018) beragam peristiwa menarik terjadi. Berikut kami rangkum untuk pembaca detikcom beberapa di antaranya.
Keberadaan Bilal Abdul Fateen tengah dicari. Pria berkewarganegaraan Amerika Serikat itu dicari karena diduga membunuh istrinya, Enen Cahyati, di Kamboja.
Jenazah Enen Cahyati, yang diduga dibunuh suaminya, Bilal Abdul Fateen (pria berkewarganegaraan Amerika Serikat), di Kamboja akan dimakamkan di negara itu.
Keluarga tidak memaksakan agar jenazah Enen Cahyati dibawa pulang kembali ke Indonesia. Keluarga ikhlas apabila nantinya jenazah Enen dimakamkan di Kamboja.
Anak sulung Enen Cahyati, Insya Maulida (25) dipanggil ke Kemlu terkait pembunuhan ibunya oleh pria asal Amerika Serikat di Kamboja.
Kemlu telah berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan rumah sakit di Kamboja untuk mengetahui penyebab kematian Enen Cahyati
Enen Cahyati, warga Jagakarsa, Jakarta, ditemukan tewas di sebuah kamar hotel di Pnohm Penh, Kamboja. Enen diperkirakan tewas tiga hari sebelum ditemukan.
Seorang warga Jakarta, Enen Cahyati, diduga dibunuh suaminya, seorang warga negara (WN) Amerika Serikat, Bilal Abdul Fateen, di Kamboja.
Bilal Abdul Fateen, warga negara Amerika Serikat (AS), diduga membunuh istrinya, Enen Cahyati, di Kamboja.