
Sisi Gelap Bandung Zaman Dulu: Pelacuran Merajalela
Di zaman dulu, Bandung ternyata punya sisi gelap yang jarang orang tahu. Dulu, pelacuran merajalela di kota ini.
Di zaman dulu, Bandung ternyata punya sisi gelap yang jarang orang tahu. Dulu, pelacuran merajalela di kota ini.
Patroli itu untuk mengantisipasi potensi kembalinya aksi prostitusi liar di kawasan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Tubagus Angke.
Kawasan Pasar Kembang atau Sarkem sempat tersohor menjadi tempat prostitusi di Jogja. Sejarahnya, konon berawal dari seorang gundik Belanda bernama Nurhayati.
Sebanyak 13 kasus pembunuhan pekerja seks sepanjang 2021-2022 bermula dari perkenalan melalui aplikasi MiChat.
Prostitusi berkedok indekos di Cilodong, Kota Depok, Jawa Barat, terbongkar. Prostitusi ini terkuak berkat penyamaran satpol pp.
Pada era Hindia Belanda, para pelacur dijadikan pemuas nafsu serdadu Belanda. Sukarno sempat memanfaatkan para pelacur untuk spionase.
Fientje de Feniks dikenal sebagai kembang latar atau pelacur papan atas di zaman Hindia Belanda. Ia mati di tangan kekasih gelapnya.
Siapa sangka, Jakarta ternyata pernah melegalkan prostitusi. Di zaman Gubernur Ali Sadikin, transaksi seks legal hukumnya di Kramat Tunggak. Begini kisahnya...
Bukan Kalijodo atau Kramat Tunggak, tempat prostitusi pertama di Jakarta konon berada di kawasan Jilakeng. Bagaimana kisahnya?
Prostitusi online di Surabaya lagi menggeliat. Tapi tahukah detikers, di Kota Pahlawan tercatat pernah ada sederet nama lokalisasi yang melegenda pada zamannya.