
Pertamina Kembangkan Teknologi Hidrogen Hijau di Indonesia
PT Pertamina melalui PGEO meluncurkan proyek Green Hydrogen di Lampung.
PT Pertamina melalui PGEO meluncurkan proyek Green Hydrogen di Lampung.
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menyebut potensi ini belum tergarap optimal.
Menurut Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), perizinan untuk proyek panas bumi tidak memakan waktu lama.
Kementerian ESDM akan melelang 3 WKP dan 7 PSPE panas bumi untuk mendorong energi terbarukan.
BP Danantara dan Mitsubishi Corporation bahas potensi kerja sama investasi di sektor energi terbarukan, termasuk geothermal.
Indonesia memiliki 40% potensi panas bumi dunia (24 GW), energi surya 3.286 GW, angin 155 GW, hidroelektrik 95 GW, bioenergy 57 GW, dan energi laut 20 GW.
Pemerintah revisi aturan panas bumi untuk dorong investasi energi hijau. Fokus pada teknologi baru dan pemanfaatan langsung demi swasembada energi.
Peresmian pembangunan energi terbarukan menjadi bukti kemampuan Indonesia sebagai bangsa untuk mandiri energi.
Danantara bakal menyuntikkan dana ke PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE).
PT PLN menargetkan pengembangan pembangkit panas bumi 5,1 GW dalam RUPTL 2025-2034.