
Pemkot Bandung Klaim Lewat Kang Pisman Sampah yang Dibuang ke TPA Berkurang
Pemerintah Kota Bandung mengakui masih ada kekurangan dalam pelaksanaan program Kang Pisman. Meski begitu progresnya diklaim cukup baik.
Pemerintah Kota Bandung mengakui masih ada kekurangan dalam pelaksanaan program Kang Pisman. Meski begitu progresnya diklaim cukup baik.
Program Kang Pisman adalah salah upaya yang dilakukan Pemkot Bandung untuk mengatasi persoalan sampah. Lalu seperti apa program itu berjalan?
Sampah masih menjadi masalah klasik di Kota Bandung. Ragam upaya terus dilakukan Pemerintah Kota Bandung salah satunya melalui program Kang Pisman.
Kurangi, Pisahkan, dan Manfaatkan (Kang Pisman) menjadi program unggulan Wali Kota Oded M Danial dan Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana. Bagaimana progresnya?
Dua tahun kepemimpinan Wali Kota Bandung Oded M Danial dan Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana mendapatkan tantangan berat. Salah satunya soal Corona.
Namun di tengah ratusan penghargaan yang didapat Oded-Yana sepanjang 2019, masih ada hal yang masih menjadi sorotan
Polemik itu berawal dari keputusan Oded yang lebih memilih Ema Sumarna daripada Benny Bachtiar pilihan Ridwan Kamil, sebagai Sekda Kota Bandung.
Untuk pertama kalinya, Kota Bandung menerima opini wajar tanpa pengeceualian (WTP) dari BPK. Penghargaan itu diraih di tahun pertama kepemimpinan Oded-Yana.
Hari ini, tepat satu tahun pasangan Oded M Danial dan Yana Mulyana memimpin Kota Bandung. Mereka mengklaim, berbagai program telah berhasil digulirkan.
Dari sisi prestasi kinerja, keduanya sudah membuktikan dengan memperoleh 134 penghargaan.