
Serang WhatsApp, Pembuat Spyware Pegasus Harus Bayar Meta Rp 2,7 T
NSO Group, perusahaan asal Israel yang membuat spyware Pegasus, harus membayar denda ke Meta sebesar USD 167,25 juta atau sekitar Rp 2,7 triliun.
NSO Group, perusahaan asal Israel yang membuat spyware Pegasus, harus membayar denda ke Meta sebesar USD 167,25 juta atau sekitar Rp 2,7 triliun.
Hakim federal AS menemukan NSO Group, perusahaan di balik spyware Pegasus, bertanggung jawab secara hukum atas peretasan ribuan pengguna WhatsApp.
WhatsApp memenangkan gugatan terhadap NSO Group yang mewajibkan perusahaan asal Israel itu mengungkap rahasia spyware Pegasus dan berbagai spyware lainnya.
Pemerintah India bertindak setelah Apple mengeluarkan peringatan terhadap sejumlah jurnalis asal India dan politisi partai oposisi terkait percobaan peretasan.
Lockdown Mode, fitur keamanan yang diluncurkan Apple untuk iPhone berhasil menangkal spyware berbahaya buatan NSO Group.
Threat Analysis Group (TAG) milik Google melaporkan ada sebuah perusahaan yang membuat dan menyebarkan spyware untuk Chrome, Firefox, dan Windows Defender.
Spyware Pegasus memang tak bisa dihindari sepenuhnya, namun menurut Kaspersky, kita bisa mempersulit aksi spyware besutan NSO tersebut.
Tidak hanya NSO Group, ternyata ada perusahaan spyware asal Israel lainnya yang bisa membajak iPhone yaitu QuaDream.
Spyware Pegasus buatan NSO diduga ikut andil dalam pembunuhan Jamal Khashoggi, wartawan dan kolumnis The Washington Post pada 2018 lalu.
Google Project Zero menganalisis eksploit NSO yang menginfeksi iOS 14.71. Tim peneliti keamanan Google itu memuji eksploit tersebut karena kecanggihannya.