
Tetap Aman Bertransaksi di Tengah Pandemi
Pedagang di pasar tradisional Sukoharjo tetap berdagang dan bertransaksi di tengah pandemi. Salah satunya dengan sistem pembayaran cashless atau mobile banking.
Pedagang di pasar tradisional Sukoharjo tetap berdagang dan bertransaksi di tengah pandemi. Salah satunya dengan sistem pembayaran cashless atau mobile banking.
Pamor transaksi non tunai sedang menanjak di tengah wabah Covid-19. WHO telah mengeluarkan imbauan terkait penggunaan non tunai dalam bertransaksi.
Bank Indonesia (BI) menargetkan transaksi non tunai berbasis QR code bisa menyasar 15 juta pedagang.
Bagaimana nasib uang kertas di tengah makin maraknya transaksi non tunai? Bank Indonesia (BI) buka suara memberi penjelasan.
Pengunjung Ancol kini dapat melakukan pembayaran tiket gerbang Ancol dengan non tunai yakni Kartu Debit GPN dan Kartu Kredit, baik Bank DKI maupun bank lainnya.
Selain mempermudah pengawasan, penerapan transaksi elektronik saat pembelian BBM juga bisa memberikan keuntungan bagi konsumen.
"Pola lama kan isi dulu baru bayar, ini harus diubah. Di mana-mana harus bayar dulu baru isi. Karena ke depan kita ingin pembayarannya melalui non tunai,"
Upaya pemerintah dan BI mengkampanyekan budaya cashless society patut kita dukung. Tapi, masih banyak masalah yang harus diatasi.
Pemerintah Kota Banda Aceh menerapkan pembayaran non-tunai untuk akses ke Pelabuhan Penyeberangan Ulee Lheue, Banda Aceh.
Metode pembayaran terus berevolusi. Mulai dari uang kertas dan logam, kartu dan hingga kini membayar bisa menggunakan aplikasi di handphone.