
Pemkab Solok Selatan Resmi Luluskan drg Romi yang Disabilitas Jadi CPNS
Pemerintah Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat, secara resmi mengumumkan nama drg Romi Syofpa Ismael lulus sebagai CPNS.
Pemerintah Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat, secara resmi mengumumkan nama drg Romi Syofpa Ismael lulus sebagai CPNS.
PDGI tetap memproses drg Lili Suryani meski drg Romi sudah menjadi CPNS. PDGI memproses drg Lili terkait dengan etika profesi.
Dokter gigi Romi kini tinggal menunggu SK CPNS. Kelulusannya sempat dianulir Pemkab Solok Selatan karena alasan disabilitas. Padahal ia menduduki peringkat I.
Nasrul meminta agar drg Lili tidak di-bully. Lili merupakan rival dan menggantikan posisi drg Romi yang dicoret sebagai CPNS di Kabupaten Solok Selatan.
Dokter gigi Romi Syofpa Ismael dicoret Pemkab Solok Selatan menjadi PNS dengan alasan disabilitas. Bukan pertama kali disabilitas mengalami diskriminasi di RI.
Ombudsman menilai Dokter Gigi Romi Syofpa Ismael tak harus mengadu ke Istana karena gagal menjadi CPNS. Menurut Ombudsman, mekanisme yang tersedia sudah cukup.
Romi Syofpa Ismael bercerita perjuangannya selama menjadi tenaga harian lepas sebagai dokter gigi di Puskesmas Talunan, Solok Selatan, Sumatera Barat.
Mendagri Tjahjo Kumolo mengatakan sudah berbincang dengan Gubernur Sumbar Irwan Prayitno soal drg Romi Syofpa Ismael penyandang disabilitas yang gagal jadi PNS.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Syafruddin menyatakan penyandang disabilitas punya porsi 2 persen dalam penerimaan CPNS.
Gubernur Sumbar Irwan Prayitno sudah menyurati Bupati Solok Selatan Muzni Zakaria. Irwan meminta agar drg Romi Syofpa Ismael diterima sebagai PNS.