
Polisi Tutup Penyelidikan Kematian Pendiri Matahari Group
Tidak ada tindak pidana dalam kematian Hari. Polisi menyebut kematian Hari murni sebuah kecelakaan.
Tidak ada tindak pidana dalam kematian Hari. Polisi menyebut kematian Hari murni sebuah kecelakaan.
Karangan bunga tersebut terpajang di deretan pertama pintu masuk ruang Krematorium. Awalnya, pihak keluarga tidak ada yang tahu jika ada karangan bunga dari JK.
Jenazah Hari Darmawan telah dikremasi. Namun keluarga sepakat untuk tak melarung abu jenazah untuk menghormati hari Melasti.
Tangis haru mewarnai prosesi kremasi Hari Darmawan. Pendiri Matahari Group itu dikremasi di Krematorium Taman Mumbul, Nusa Dua, Bali.
Keluarga menyiapkan 6 unit bus untuk ke krematorium. Diharapkan para pelayat yang berangkat dari rumah duka ikut rombongan bus.
Dari penyelidikan yang telah dilakukan, Polres Bogor menduga Hari Darmawan meninggal karena kecelakaan.
Selama ibadah, doa-doa dan lagu pujian dilantunkan. Koor dari gereja Reformed Injili Indonesia tutur mengisi doa kebaktian perkabungan.
Keluarga Hari Darmawan menolak rencana permintaan autopsi terhadap almarhum. Keputusan itu diambil karena pihak keluarga telah ikhlas melepas kepergian Hari.
"Keluarga sempat bilang kalau Bapak (almarhum) merencanakan akan ke Bali hari Sabtu kemarin," kata Juru bicara keluarga almarhum, Roy Nicholas Mandey.
Keluarga memilih hari Rabu untuk dikremasi agar seluruh keluarga bisa berkumpul dan melihat jenazah sebelum diantar ke peristirahatan terakhir.