
Fakta Baru Kecelakaan Sudirman Saat Tes Urine Penabrak Motor Mengemuka
Hasil tes urine menyatakan, pengemudi maut di SUdirman, Jakarta Pusat, Bernard Tjitra (20) negatif narkoba dan alkohol.
Hasil tes urine menyatakan, pengemudi maut di SUdirman, Jakarta Pusat, Bernard Tjitra (20) negatif narkoba dan alkohol.
Sosok pengemudi mobil 'maut' di Sudirman, Jakpus, bernama Bernard Tjitra (20). Begini sosoknya di mata warga.
Sebelumnya pengemudi Honda HR-V diviralkan dalam kondisi mabuk saat berkendara. Polisi mengungkap fakta hasil tes urine.
Beredar kabar pengemudi mobil berinisial BT (20), tersangka kecelakaan maut di Jalan Sudirman, Jakarta Pusat, anak penjabat. Polisi pun merespons hal itu.
Jika terbukti pemuda inisial BT ini berkendara dalam kondisi terpengaruh miras/narkoba, polisi akan menjeratnya dengan ancaman hukuman yang lebih berat.
Pengemudi Honda HR-V ditetapkan sebagai tersangka kecelakaan maut di Sudirman. Jika terbukti mabuk, ancaman hukumannya lebih berat.
Polisi sudah menyiapkan sejumlah aturan ketat bagi pengemudi yang masih saja nekat berkendara dalam kondisi mabuk. Ini ancaman hukumannya.
Mobil Honda HR-V yang dikemudikan pemuda berusia 20 tahun menabrak 3 motor di Sudirman, Jakpus. Satu pengendara motor tewas di lokasi kejadian.
Dalam video viral terlihat pengemudi dalam kondisi mabuk. Teman perempuannya mencoba menyadarkan pengemudi yang telah menabrak mati pemotor itu.
Mobil Honda HR-V menabrak tiga motor hingga mengakibatkan salah satu korban tewas terjadi di Sudirman, Jakpus. Mobil tersebut dikemudikan anak muda inisial BT.