
BI Ungkap Masalah Kelas Menengah: Konsumsi Turun, Sulit Cari Kerja
Konsumsi rumah tangga Indonesia lesu pada kuartal III-2025, dipengaruhi ekspektasi menurun dan lapangan kerja terbatas. BI prediksi pertumbuhan ekonomi membaik.
Konsumsi rumah tangga Indonesia lesu pada kuartal III-2025, dipengaruhi ekspektasi menurun dan lapangan kerja terbatas. BI prediksi pertumbuhan ekonomi membaik.
Pemerintah tidak akan mengenakan pajak baru pada 2026, mendukung konsumsi rumah tangga.
Prasasti Center for Policy Studies menilai data konsumsi rumah tangga yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) bukan mengada-ada.
Chairul Tanjung mengungkapkan strategi mencapai Indonesia Emas 2045 melalui transformasi ekonomi, pendidikan, dan pengentasan kemiskinan di Rakernas NasDem.
Rilis Badan Pusat Statistik (BPS) tentang pertumbuhan ekonomi kuartal II-2025 yang mencapai 5,12% (yoy) mendapat respons dari kalangan ekonom.
Untuk menjaga pertumbuhan tetap tinggi, pemerintah akan menggenjot konsumsi rumah tangga.
Badan Pusat Statistik (BPS) resmi merilis angka pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal II-2025 sebesar 5,12%. Apa artinya buat masyarakat?
Fenomena 'roh halus' atau rombongan hanya elus-elus barang di mal, namun belinya tetap di toko online, benar ada dan dibuktikan data BPS.
BPS mengumumkan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II-2025 sebesar 5,12% (year on year/yoy). Ini 3 faktor pendorong pertumbuhan kuartal II-2025.
BPS melaporkan Pertumbuhan ekonomi kuartal II 2025 5,12% (year on year/yoy). Namun, capaian ini diragukan karena dinilai tidak sesuai realita.