
Rem Blong, Truk Tabrak Pohon hingga Terguling di Nagreg
Truk bermuatan air mineral mengalami rem blong di Jalan Cagak, Nagreg, Kabupaten Bandung. Truk tersebut nyelonong menabrak pohon hingga terguling.
Truk bermuatan air mineral mengalami rem blong di Jalan Cagak, Nagreg, Kabupaten Bandung. Truk tersebut nyelonong menabrak pohon hingga terguling.
Proses penyidikan kasus pembunuhan sejoli Handi Saputra Hidayatullah dan Salsabila oleh tiga personel TNI AD telah rampung.
Tiga personel TNI AD terlibat pembunuhan sejoli Handi Saputra Hidayatullah (18) dan Salsabila (14). Otak pelakunya ialah Kolonel Inf Priyanto.
Kolonel Priyanto dan dua anggota TNI itu sempat menginap satu malam di salah satu hotel di Bandung atau sebelum kejadian kematian Handi-Salsa.
Trio TNI AD membuang tubuh Handi-Salsa ke Sungai Serayu usai terlibat kecelakaan di Nagreg. Berupaya menghilangkan jejak, pelaku sempat ganti warna cat mobil.
Rekonstruksi tuntas digelar. Momen keji tiga TNI yang terlibat pembunhan Handi-Salsa tergambar dalam reka ulang adegan.
Detik-detik kecelakaan Handi dan Salsa tidak masuk dalam proses rekonstruksi yang digelar Pusat Polisi Militer Angkatan Darat (Puspomad).
Selain di Nagreg, rekonstruksi kasus kecelakaan Handi dan Salsa yang melibatkan tiga oknum TNI juga digelar di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, hari ini.
Kolonel Infanteri Priyanto ikut menjalani proses rekonstruksi yang digelar Pusat Polisi Militer Angkatan Darat (Puspomad) di lokasi tabrakan, Nagreg, Bandung.
"Bawa...bawa! Masukin...masukin ke dalam mobil!" ucap Kolonel Infanteri Priyanto bernada lantang selagi menatap sejoli korban kecelakaan.