
Video: CDC AS Akhiri Respons Darurat Flu Burung H5N1
CDC AS mengakhiri respons daruratnya terhadap flu burung H5N1. Keputusan ini diambil karena penurunan angka kasus sejak Februari 2025.
CDC AS mengakhiri respons daruratnya terhadap flu burung H5N1. Keputusan ini diambil karena penurunan angka kasus sejak Februari 2025.
AS mencatat kematian pertama akibat flu burung atau infeksi virus H5N1 pada Senin (6/1). Pasien diketahui berusia 65 tahun dan dirawat di RS pada 18 Desember.
Pandemi COVID-19 mendorong ilmuwan memetakan patogen berbahaya. Flu burung H5N1 jadi perhatian, berpotensi menular ke manusia dan memicu pandemi.
Direktur Kesiapan dan Pencegahan Pandemi-Epidemi WHO, Maria Van Kerkhove, memberikan peringatan untuk meningkatkan pengawasan terhadap infeksi flu burung H5N1.
Pejabat kesehatan mengkonfirmasi remaja di Kanada positif terinfeksi flu burung. Saat ini, ia dirawat di rumah sakit dalam kondisi kritis.
Pejabat kesehatan di Kanada mengungkap kabar terbaru remaja yang diyakini terinfeksi virus flu burung H5N1. Kini ia masih dirawat di rumah sakit.
Ahli berbicara soal potensi flu burung H5N1 menjadi pandemi selanjutnya. Ternyata ada 4 alasan kekhawatiran di antara para ahli terkait penyakit ini.
Ilmuwan asal AS menyebut pandemi flu burung bisa 100 kali lebih parah dibandingkan pandemi COVID-19.
WHO menerima laporan dari Polandia soal wabah flu burung H5N1 pada kucing. Ada 29 kucing yang terinfeksi dan ini pertama kalinya WHO melihat fenomena tersebut.
Brasil mengidentifikasi kemungkinan kasus baru flu burung pada manusia. Melihat ini, perlukah Indonesia ikut waspada? Begini kata Kemenkes.