
Airlangga Ungkap Potensi RI Ekspor Listrik Bersih ke Malaysia hingga Filipina
"Indonesia juga punya potensi untuk mengekspor green energy ke negara ASEAN lain seperti Singapura, Malaysia, ataupun bahkan Filipina," kata Airlangga.
"Indonesia juga punya potensi untuk mengekspor green energy ke negara ASEAN lain seperti Singapura, Malaysia, ataupun bahkan Filipina," kata Airlangga.
Bahlil Lahadalia mengungkap kesiapan pemerintah untuk mengekspor listrik berenergi hijau. Itu disampaikan setelah residen Prabowo Subianto dengan PM Singapura.
Pemerintah Indonesia sepakat ekspor 3 GW listrik hijau ke Singapura, dengan investasi mencapai US$ 10 miliar.
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia mengungkapkan alasan Indonesia akhirnya mengekspor listrik Energi Baru Terbarukan (EBT) ke Singapura.
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menandatangani tiga MoU dengan Singapura, fokus pada energi hijau dan kerjasama industri berkelanjutan.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral ESDM) Bahlil Lahadalia mengatakan rencana ekspor listrik energi baru terbarukan (EBT) ke Singapura masih negosiasi.
"Dia harus melakukan investasi bareng, kan kita lagi dorong hilirisasi, kita lagi mendorong hilirisasi," kata Bahlil.
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia mengaku masih menahan izin ekspor listrik bersih hasil energi baru terbarukan (EBT) ke Singapura.
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia mengkaji rencana ekspor listrik ke Singapura, menekankan pentingnya keuntungan bersama kedua negara.
Presiden Prabowo Subianto terima PM Singapura, membahas kelanjutan ekspor listrik dan kerja sama energi rendah karbon, termasuk hidrogen hijau dan solar.