
Banjir Aceh Utara Meluas, 4.048 Penduduk Terpaksa Mengungsi
4.048 penduduk terpaksa mengungsi akibat banjir Aceh Utara. Banjir di Aceh Utara hari ini meluas ke wilayah Lhoksukon dan Tanah Luas.
4.048 penduduk terpaksa mengungsi akibat banjir Aceh Utara. Banjir di Aceh Utara hari ini meluas ke wilayah Lhoksukon dan Tanah Luas.
Kemensos menyampaikan bahwa Aceh Utara telah berstatus tanggap darurat. Pemerinta pusat telah menurunkan tim untuk menangani bencana banjir itu.
8 Kecamatan di Aceh Utara direndam banjir. Banjir itu diakibatkan curah hujan yang tinggi.
Banjir di Aceh Utara belum surut. Satu kawasan yang paling parah adalah Kecamatan Lhoksukon.
Banjir di Aceh Utara meluas ke 12 kecamatan. BPBD setempat mencatat ada 18.160 jiwa atau 5.104 kepala keluarga yang mengungsi akibat banjir tersebut.
Enam kecamatan di Aceh Utara, Aceh terendam banjir luapan. Selain merendam rumah warga dan fasilitas umum, banjir juga memaksa 3.858 orang mengungsi.
Selama ini, luapan Sungai Krueng Keureuto di Kabupaten Aceh Utara menjadi penyebab utama terjadinya banjir di Kota Lhoksukon dan sekitarnya.
Banjir luapan di sejumlah kecamatan di Aceh Utara dan Aceh Tamiang hingga kini belum surut. Ribuan warga masih mengungsi di titik-titik pengungsian.
Polisi mendirikan rumah sakit lapangan melayani pengungsi banjir Aceh Utara. Warga yang datang berobat rata-rata mengeluhkan penyakit kulit hingga susah tidur.
Lapas Kelas II B Lhoksukon, Aceh Utara, Aceh, ikut terendam banjir. Banjir menyebabkan listrik mati sehingga napi diberi lilin untuk penerangan di sel.