
Polda Jatim Klaim Hadang 1.700 Massa Peserta Aksi 22 Mei di Jakarta
Polda Jatim telah mencegah 1.700 massa yang hendak ke Jakarta untuk bergabung dengan aksi 22 Mei. Pencegahan melalui sweeping yang dilakukan di beberapa titik.
Polda Jatim telah mencegah 1.700 massa yang hendak ke Jakarta untuk bergabung dengan aksi 22 Mei. Pencegahan melalui sweeping yang dilakukan di beberapa titik.
Polisi dan TNI di Mojokerto menggelar penyekatan peserta aksi gerakan kedaulatan rakyat di Jakarta. Hasilnya, petugas gabungan mengamankan 10 penumpang bus.
Alih-alih ingin mengikuti aksi 22 Mei di Jakarta, rombongan massa itu diamankan di Madiun. Mereka kemudian dipulangkan ke Surabaya setelah 11 jam diperiksa.
Tokoh lintas etnis dan agama di Kabupaten Jombang mengajak masyarakat tidak mengikuti aksi 22 Mei mendatang. Mereka menyerukan memperkuat kerukunan.
Massa Forum Umat Islam yang menggelar aksi Bela Kedaulatan Rakyat di Depan Kantor Bawaslu Jatim membubarkan diri. Massa membubarkan diri pukul 16.25 WIB.
Massa Forum Umat Islam yang menggelar aksi Bela Kedaulatan Rakyat di depan Kantor Bawaslu Jatim, membaca ayat kursi. Pembacaan ini dipercaya bisa mengusir setan
Aksi di depan kantor Bawaslu Jatim membuat Jalan Kapuas ditutup. Penutupan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Polisi pun melakukan rekayasa lalin.
Massa berbaju putih-putih mengatasnamakan diri sebagai Forum Umat Islam memadati Kantor Bawaslu Jatim. Ratusan massa ini menggelar aksi bela kedaulatan rakyat.
Forum Umat Islam menggelar aksi damai bela kedaulatan rakyat di Kantor Bawaslu Jatim di Jalan Tanggulangin. Polisi pun mulai dan terus bersiaga.