
Ada 17 Kapal Raksasa, Bersandar di Priok Tiap Minggu
CMA-CGM pun telah menyiapkan 17 kapal raksasa dengan sistem weekly call atau sandar setiap minggu secara rutin.
CMA-CGM pun telah menyiapkan 17 kapal raksasa dengan sistem weekly call atau sandar setiap minggu secara rutin.
PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) I, Pelindo III dan Pelindo IV harus konsolidasi agar kapal raksasa yang bersandar di Tanjung Priok bisa terisi penuh.
Indonesia hari ini kembali kedatangan kapal raksasa milik perusahan pelayaran asal Prancis.
Pemerintah berharap Pelabuhan Tanjung Priok bisa menyaingi Pelabuhan Singapura, dengan bersandarnya kapal-kapal berukuran raksasa itu.
Setidaknya saat ini sudah ada satu perusahaan pelayaran yang armada kapal raksasanya bersandar sepekan sekali ke Pelabuhan Tanjung Priok.
Ketua Umum Asosiasi Tol Indonesia Fatchur Rochman mengatakan, keberadaan tol akses Tanjung Priok bisa mengurangi kemacetan di jalan sekitar pelabuhan hingga 40%
Dengan bersandarnya kapal raksasa di Indonesia, diharapkan tidak hanya mempercepat arus impor, juga bisa meningkatkan arus ekspor Indonesia ke negara lain.
Perkembangan bongkar muat barang ke depan tidak hanya bisa mengandalkan Pelabuhan Tanjung Priok saja. Butuh pelabuhan baru dengan daya tampung yang mumpuni.
"Tol Tanjung Priok adalah solusi sementara untuk mengatasi kemacetan di Tanjung Priok," tutur Ketua Umum Asosiasi Logistik Indonesia (ALI), Zaldy Ilham Masita
Sayangnya sampai saat ini, satu-satunya pelabuhan yang bisa disandari kapal raksasa hanya Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara.