
Satu Lagi Perusahaan Hary Tanoe Masuk Bursa, Bidik Rp 1 Triliun
Hary Tanoesoedibjo, pemilik kerajaan bisnis Grup MNC, berniat kembali membawa salah satu perusahaannya melantai di pasar modal.
Hary Tanoesoedibjo, pemilik kerajaan bisnis Grup MNC, berniat kembali membawa salah satu perusahaannya melantai di pasar modal.
Saya pengguna MNC Play Media dengan nomor pelanggan 1000087137. Saya ingin mengeluhkan layanan internet dan TV yang sudah mati 9 hari sejak surat ini ditulis.
Saya pengguna MNC Play dengan nomor pelanggan 100176438. Pada bulan Agustus 2017, saya dijanjikan untuk berlanggangan paket diskon 50%.
Grup MNC mencurigai saham PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) milik PT Global Mediacom Tbk (BMTR) digelapkan.
Perkara transaksi saham PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) yang diduga digelapkan masih berlanjut.
Saham MNCN pun kembali bisa diperdagangkan kembali di semua pasar.
BEI menjatuhkan penghentian sementara (suspensi) perdagangan saham PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) pada perdagangan 14 Desember 2017 kemarin.
MNC Group meminta BEI untuk menghentikan sementara perdagangan saham MNCN karena curiga ada penggelapan saham MNCN. Bagaimana kronologinya?
Pada perdagangan kemarin, atau sebelum perdagangan sahamnya dibekukan, saham MNCN tercatat menguat 4,07% dari posisi di hari sebelumnya yakni Rp 1.230.
PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) meminta PT Bursa Efek Indonesia (BEI) agar sahamnya dihentikan perdagangannya sementara (suspensi). Apa alasan Hary Tanoe?