
Setelah WhatsApp, Facebook Messenger Batasi Forward Pesan
Setelah WhatsApp, untuk meredam penyebaran berita hoax, kini pengguna Facebook Messenger akan dibatasi untuk meneruskan pesan ke banyak orang.
Setelah WhatsApp, untuk meredam penyebaran berita hoax, kini pengguna Facebook Messenger akan dibatasi untuk meneruskan pesan ke banyak orang.
Layanan video conference Messenger Rooms milik Facebook yang memungkinkan pengguna dapat berkomunikasi hingga 50 orang diberikan peningkatan kemampuan yang baru
Facebook sepertinya sudah memulai integrasi sistem chat untuk Instagram dan Messenger, yang terlihat dari pembaruan yang mulai disebar oleh Facebook.
Facebook memberi layanan baru pada platform pesan onlinenya, yakni dengan mempermudah pemilik bisnis dapat berbicara dengan pelanggan onlinenya di Messenger.
Facebook mengumumkan fitur baru yang memungkinkan pengguna untuk melakukan siaran langsung panggilan video hingga 50 peserta.
Pada bulan lalu Facebook dilaporkan sedang menguji fitur baru untuk aplikasi Messenger agar lebih aman, kini fitur tersebut sudah tersedia bagi pengguna.
Facebook telah mengumumkan bahwa mereka akan membawa fitur berbagi layar ke aplikasi Messenger untuk perangkat iOS dan Android.
Seperti diketahui Facebook sudah lama merencanakan untuk aplikasinya saling terinegrasi. Kini beredar bukti bahwa Facebook sudah mulai melakukannya.
Facebook dikabarkan sedang menguji fitur keamanan untuk aplikasi Messengernya dengan tujuan melindung pesan-pesan pribadi penggunannya dari mata nakal.
Facebook meluncurkan aplikasi kirim pesan Messenger Kids yang dikhususkan untuk anak-anak berusia di bawah 13 tahun di 70 negara termasuk Indonesia.