
Respons Pedagang soal Masker Scuba-Buff Tak Disarankan: Kita Ikuti Pasar Saja
"Ya ikuti aja perkembangannya gimana. Kalau nggak jalan (masker scuba), kita lari ke bahan yang lain," kata Maladi.
"Ya ikuti aja perkembangannya gimana. Kalau nggak jalan (masker scuba), kita lari ke bahan yang lain," kata Maladi.
Siang ini, terpantau di Stasiun Juanda, Jakpus, masih ada pengguna KRL yang menggunakan masker scuba dan masker buff.
Para pengguna KRL diimbau menghindari pemakaian masker scuba atau masker buff. Satgas COVID-19 hingga para pengguna KRL pun merespons.
Komisi IX DPR mendukung langkah PT KCI melakukan sosialisasi imbauan kepada penumpang KRL untuk menghindari penggunaan masker scuba dan buff
Masker scuba pernah sangat populer, salah satunya karena punya banyak motif. Masker scuba motif bibir dan karakter wajah paling banyak ditemui sehari-hari.
PT KCI menyarankan penumpang untuk menghindari pemakaian masker scuba dan buff. Selain salah jenis maskernya, ada banyak kesalahan lain saat pakai masker.
Imbauan menghindari pemakaian masker buff dan masker scuba di KRL ditanggapi beragam oleh pengguna jasa KRL. Ada yang setuju, ada juga yang tak sependapat.
Masker buff dan scuba tak disarankan dipakai di KRL. Emang kenapa sih? Yuk simak alasannya!
Masker scuba tidak disarankan dipakai saat menggunakan transportasi KRL karena kurang efektif mencegah penyebaran partikel kecil seperti virus.
Di awal pandemi virus Corona COVID-19, masker scuba sempat hits dan banyak dicari. Tapi belakangan dinilai tidak efektif dan tak lagi diminati.