
Pekerja Pariwisata Jabar Nilai Dedi Mulyadi Layak Dicopot, Ini Jawaban DPRD
Serikat Pekerja Pariwisata Jabar menilai Gubernur Dedi Mulyadi layak dicopot akibat larangan study tour yang berdampak pada ribuan pekerja pariwisata.
Serikat Pekerja Pariwisata Jabar menilai Gubernur Dedi Mulyadi layak dicopot akibat larangan study tour yang berdampak pada ribuan pekerja pariwisata.
Gegara melarang study tour, Gubernur Dedi Mulyadi layak dicopot oleh Solidaritas Para Pekerja Pariwisata Jawa Barat (SP3JB). Ada alasan kuat di balik itu.
Serikat Pekerja Pelaku Pariwisata Jawa Barat (SP3JB) menilai kebijakan larangan study tour Gubernur Dedi Mulyadi membuatnya layak dicopot. Apa kata DPRD Jabar?
Serikat Pekerja Pelaku Pariwisata Jawa Barat (SP3JB) menilai kebijakan larangan study tour yang dikeluarkan Gubernur Jabar Dedi Mulyadi membuat ia layak dicopot
Rencana para pekerja pariwisata Jawa Barat yang akan berdemo untuk memprotes larangan study tour pada Senin 925/8) ini urung terlaksana.
Pekerja pariwisata Jawa Barat menunda aksi demonstrasi terkait larangan studi tour. Mereka ingin konsolidasi sebelum melanjutkan tuntutan revisi kebijakan.
Gubernur Dedi Mulyadi melarang study tour. Anak-anak sekolah di Cimahi pun memilih kegiatan walking tour.
Asosiasi Jip Merapi mengeluhkan kondisi wisatawan yang terus menurun. Penurunan paling besar bersumber dari wisatawan asal Jawa Barat (Jabar).
Pemerintah Provinsi Jawa Barat larang study tour. Di Karawang, kunjungan ke tempat bersejarah diperbolehkan, asalkan tidak membebani wali murid.
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi melarang kegiatan study tour. Bus-bus pariwisata tidak ada yang menyewa. Pengusaha dan karyawan pun merana.