
Vaksin AstraZeneca 66% Kurangi Gejala Kesakitan COVID-19 Varian Inggris
Vaksin AstraZeneca 60% efektif mengurangi gejala kesakitan dari varian COVID-19 B.1.617.2 atau varian India.
Vaksin AstraZeneca 60% efektif mengurangi gejala kesakitan dari varian COVID-19 B.1.617.2 atau varian India.
"Semua vaksin sudah diuji coba, melalui tiga fase dan dipastikan aman."
Kecenderungan masyarakat yang melakukan perjalanan setiap libur panjang jadi pemicu lonjakan kasus karena hampir selalu diiringi turunnya kepatuhan prokes.
Aktivitas produktif pekerja menciptakan nilai tambah di perekonomian Indonesia. Hal tersebut membuat para pekerja harus mendapatkan prioritas vaksinasi.
Adapun yang disebut dengan masyarakat rentan adalah masyarakat yang tinggal di daerah risiko penularan COVID-19 yang tinggi atau zona merah.
Kasus aktif COVID-19 nasional juga mengalami penurunan sebesar 48,6 persen dari puncak kasus pada 5 Februari lalu.
Menkes RI Budi Gunadi Sadikin menjelaskan setelah periode libur lebaran berpotensi terjadi lonjakan kasus COVID-19 sebanyak 30 hingga 80 persen.
Saat ini, jumlah kasus positif dunia sudah melebihi 157 juta kasus dengan angka kematian lebih dari 3,2 juta orang.
Per 31 April 2021 anggaran program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) telah terealisasikan Rp 155,6 triliun atau sebesar 22,3% dari pagu Rp 699,43 triliun.
Pengadaan vaksin Gotong Royong ini dilakukan oleh pemerintah atau BUMN, tetapi dalam pelaksanaannya akan menggandeng pihak swasta.