
KontraS Didatangi 3 Orang Tak Dikenal Usai Geruduk Rapat Panja RUU TNI
KontraS mengaku menerima sejumlah teror setelah menggeruduk rapat Panja Komisi I DPR RI dengan pemerintah yang membahas RUU TNI di salah satu hotel di Jakarta.
KontraS mengaku menerima sejumlah teror setelah menggeruduk rapat Panja Komisi I DPR RI dengan pemerintah yang membahas RUU TNI di salah satu hotel di Jakarta.
Polda Metro Jaya menerima laporan terkait penggerudukan saat rapat Komisi I DPR RI membahas RUU TNI di sebuah hotel kawasan Jakarta Pusat.
Anggota Komisi I DPR yang juga Panja RUU TNI, TB Hasanuddin, mengatakan pembahasan RUU TNI bakal berlanjut pekan depan. Rencananya rapat akan digelar di DPR.
TB Hasanuddin mengungkap hasil pembahasan Panja RUU TNI di hotel kawasan Jakarta. Dia mengatakan ada penambahan satu K/L yang bisa dijabat prajurit TNI.
Menurut Utut, jika pembahasan yang sudah dilakukan disepakati oleh seluruh peserta panja, maka tidak ada alasan hasilnya tidak dilanjutkan ke tahap berikutnya.
Rapat Panitia Kerja (Panja) dilakukan Komisi I DPR RI membahas RUU TNI. Dalam rapat Panja ini, ada tiga klaster yang menjadi fokus utama pembahasan.
Pembahasan mengenai usia masa pensiun menjadi yang paling banyak dibahas kemarin.
Panja sudah merampungkan 40 persen dari daftar inventaris masalah (DIM). Dia menyebut total ada 92 DIM yang akan diselesaikan menyangkut Revisi UU TNI ini.
Rapat digelar di hotel kawasan Jakpus dan masih berlangsung hingga malam ini.
Ketua Komisi I DPR RI Utut Adianto mengatakan pembahasan Panja Revisi Undang-Undang TNI bakal dilaksanakan besok.