
Satgas COVID-19 Sebut Tak Ada Klaster Pilkada dan Pemakaman Habib Hasan Assegaf
Satgas COVID-19 Kota Pasuruan memastikan tak ada klaster pilkada dan pemakaman Habib Hasan Assegaf. Penambahan kasus selama ini tak terkait dua hal tersebut.
Satgas COVID-19 Kota Pasuruan memastikan tak ada klaster pilkada dan pemakaman Habib Hasan Assegaf. Penambahan kasus selama ini tak terkait dua hal tersebut.
Usai Pilkada Banyuwangi, kasus COVID-19 mengalami lonjakan. Namun Satgas COVID-19 membantah jika peningkatan ini karena adanya klaster Pilkada.
Dinas Kesehatan Kota Pasuruan mencatat kenaikan kasus COVID-19 setelah Pilkada 9 Desember. Namun dinas belum sampai pada kesimpulan adanya klaster Pilkada.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten Ati Pramudji Hastuti mengungkapkan muncul klaster Corona akibat tahapan Pilkada di Kabupetan Serang.
Menko Polhukam Mahfud Md mengatakan Pilkada 2020 berjalan sukses dan belum ada laporan adanya klaster penularan Corona dari pilkada.
21 Jajaran Bawaslu Banyuwangi reaktif menjalani swab. Hasilnya, satu orang positif COVID-19 dan 17 orang negatif. Sementara hasil swab 3 petugas belum keluar.
Hasil rapid test tim Bawaslu reaktif, membuat Satgas COVID-19 Banyuwangi makin waspada. Sebab, pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 berpotensi jadi klaster baru.
Pemerintah memutuskan pilkada tetap digelar di tengah pandemi COVID-19. KSP memberikan penjelasan ada/tidaknya pengaruh pilkada pada kenaikan kasus COVID-19.
Polisi Sidoarjo membentuk Satgas Komunitas Penegak Disiplin Protokol Kesehatan C0VID-19. Itu dilakukan untuk mencegah adanya klaster Pilkada.
Semoga pemerintah mempunyai langkah strategis agar klaster pilkada tidak menjadi ancaman serius dalam penularan Covid-19.