
Kecubung Bikin Linglung
Kasus 44 warga Banjarmasin mabuk kecubung, menjadi pelajaran semua pihak. Masih banyak tumbuhan halusinogen di Indonesia yang harus diwaspadai.
Kasus 44 warga Banjarmasin mabuk kecubung, menjadi pelajaran semua pihak. Masih banyak tumbuhan halusinogen di Indonesia yang harus diwaspadai.
Masih banyak orang yang belum tahu atau meremehkan potensi bahaya kecubung dan tanaman sejenisnya. Yuk saatnya mencari tahu biar terhindar dari bahayanya.
Puluhan orang yang di Banjarmasin, Kalimantan Selatan yang viral teler ternyata bukan karena mabuk kecubung.
Pakar menyebut bahwa tanaman kecubung lebih berbahaya dari tanaman ganja. Lalu apa yang membuat kecubung lebih berbahaya?
Kecubung disebut berbahaya seperti narkoba jenis kokain, sabu, hingga heroin. Selain kecubung, ada banyak tanaman lain yang memiliki zat halusinogen.
Di balik efek berbahaya kecubung, ada sejumlah manfaat. Khususnya di bidang pertanian. Lalu sebaiknya langkah apa yang tepat untuk menyikapi tumbuhan kecubung ?
Dokter kesehatan jiwa sebutkan pedoman penanganan ketika keracunan kecubung. Yaitu dengan 3 hal, monitoring, mengobservasi dan mengatasi gejala yang ada.
Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan (Dinkes Kalsel) memastikan tidak ada kandungan zat buah kecubung pada tubuh semua korban teler di Banjarmasin.
Tanaman kecubung di beberapa daerah dimusnahkan karena takut disalahgunakan oleh masyarakat untuk mabuk. Di sisi lain, dokter justru menyoroti hal ini.
56 orang dirawat di RSJ Sambang Lihum karena mabuk kecubung, 2 meninggal. Mabuk kecubung berbahaya dan berisiko kematian. Kenali gejala dan penanganan pertama.