
Dewan Minta Tim Dokter Transparan Umumkan Hasil Autopsi Kematian Gajah Yani
Dokter hewan gabungan melakukan autopsi kematian seekor Gajah Sumatera betina bernama Yani di Kebun Binatang Bandung. Dewan meminta tim dokter terbuka.
Dokter hewan gabungan melakukan autopsi kematian seekor Gajah Sumatera betina bernama Yani di Kebun Binatang Bandung. Dewan meminta tim dokter terbuka.
BBKSDA Jawa Barat akan memberikan sanksi tegas kepada pengelola kebun binatang Bandung. Penyebabnya, tak ada dokter hewan di sana.
Kebun Binatang Bandung ditutup sementara selama proses nekropsi atau bedah bangkai gajah Yani yang mati. Pengunjung tetap menunggu.
Malang nasib Gajah Sumatera betina ini. Baru beberapa jam terekspos media karena ditengok Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, gajah bernama Yani ini mati.
BBKSDA Jawa Barat akan menyelidiki penyebab kematian gajah Yani. Oleh karena itu Kebun Binatang Bandung ditutup sementara.
Kebun Binatang Bandung selama ini dikelola swasta yaitu Yayasan Margasatwa Tamansari. Mereka menyewa lahan milik Pemkot Bandung seluas 14 hektare.
Kematian Yani gajah Sumatera makin membuat kekesalan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil kepada pengelola Kebun Binatang Bandung memuncak.
Malang nasib Yani, Gajah Sumatera yang sekarat di Kebun Binatang Bandung sejak seminggu lalu mati. Yani baru saja ditangani tim dokter beberapa jam lalu.
Gajah Yani yang tergolek lemah di Kebun Binatang Bandung, akhirnya ditangani Tim Dokter Hewan. Saat badan Yani dibalikkan terlihat luka di telinga dan kakinya.
Kebun Binatang Bandung memang perlu pembenahan yang serius. Kasus gajah sakit ini bisa jadi contohnya.