
Bupati Kuningan Perbolehkan SMP Gelar KBM Tatap Muka
Bupati Kuningan Acep Purnama memperbolehkan sekolah tingkat SMP menggelar kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka.
Bupati Kuningan Acep Purnama memperbolehkan sekolah tingkat SMP menggelar kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka.
Jumlah pasien positif COVID-19 di Kabupaten Garut terus mengalami peningkatan. Pemda menyiapkan sejumlah langkah agar penyebarannya bisa ditekan.
Kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka di Kota Serang untuk SD-SMP kembali ditiadakan karena perubahan zona penyebaran virus Corona.
Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Serang meminta kegiatan belajar mengajar tatap muka di Kota Serang untuk SD dan SMP yang dimulai sejak 18 Agustus kemarin ditunda.
Beberapa sekolah di Indonesia telah melaksanakan simulasi kegiatan belajar tatap muka. Diharapkan para siswa dan guru siap menerapkan protokol kesehatan.
Gubernur Banten Wahidin Halim sekolah dan pemda tak mengorbankan anak apalagi ada ancaman penyebaran virus Corona.
Kepala Disdik Jabar Dedi Supandi mengatakan dari 4.800 sekolah tingkat SMA/SMK hanya 71 sekolah yang diizinkan menggelar kegiatan belajar mengajar tatap muka.
Persiapan untuk pelaksanaan kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka. Sebagian guru SD/MI di Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, mulai menjalani swab test.
Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat Dedi Supandi mengatakan pembukaan sekolah ini akan dilakukan bertahap.
Mayoritas guru setingkat SD dan SMP di Kota Serang belum menjalani rapid test saat pembukaan KBM tatap muka dimulai hari ini, Senin (18/8/2020).