
Dua Kali Diperiksa KPK, Eks Dirut Sarana Jaya Belum Berompi Oranye KPK
Yoory Corneles Pinontoan sudah tercatat 2 kali menjalani pemeriksaan di KPK berkaitan dengan perkara dugaan korupsi pengadaan lahan di DKI Jakarta.
Yoory Corneles Pinontoan sudah tercatat 2 kali menjalani pemeriksaan di KPK berkaitan dengan perkara dugaan korupsi pengadaan lahan di DKI Jakarta.
Komisi B DPRD DKI mendesak PD Sarana Jaya menarik DP lahan di Munjul. Komisi B menyebut nilai nominal DP untuk pengadaan lahan itu mencapai Rp 200 miliar.
Komisi B DPRD DKI menyayangkan Sarana Jaya yang tak terbuka soal lahan 70 hektare yang diadakan selama 2 tahun terakhir ini. Komisi B mempertanyakan lahan itu.
KPK melanjutkan pemeriksaan terkait kasus korupsi lahan DKI yang menjerat Dirut Nonaktif PT Sarana Jaya Yoory Corneles. Ada 3 saksi yang diperiksa hari ini.
Dirut Nonaktif PD Sarana Jaya, Yoory Corneles Pinontoan diperiksa KPK. Yoory merupakan tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan lahan di DKI Jakarta.
KPK memanggil ulang Direktur Utama Nonaktif Sarana Jaya, Yoory Corneles Pinontoan. Yoory akan diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi lahan di DKI.
KPK telah memeriksa Anja Runtunewe soal kasus dugaan korupsi pengadaan lahan di DKI. Anja dikonfirmasi terkait proses pengadaan dan pembayaran tanah di Munjul.
Tim penyidik KPK memanggil Direktur Utama PD Sarana Jaya nonaktif, Yoory Corneles Pinontoan sebagai saksi kasus dugaan korupsi pengadaan lahan di DKI Jakarta.
KPK memanggil Direktur Administrasi dan Keuangan Perumda Pembangunan Sarana Jaya, Bima Priya Santosa, terkait dugaan korupsi pengadaan lahan di DKI Jakarta.
KPK meminta Wakil Direktur PT Adonara Propertindo Anja Runtuwene kooperatif memenuhi panggilan KPK terkait kasus dugaan korupsi pengadaan lahan di DKI Jakarta.