
Dirdik KPK soal e-KTP: Johannes Marliem Tak Pernah Diperiksa
Direktur Penyidikan KPK Aris Budiman mengatakan, Johannes Marliem tidak pernah diperiksa KPK di kasus korupsi e-KTP.
Direktur Penyidikan KPK Aris Budiman mengatakan, Johannes Marliem tidak pernah diperiksa KPK di kasus korupsi e-KTP.
FBI menyebut Johannes Marliem, yang tewas Agustus lalu, pernah memberi jam tangan senilai Rp 1,3 miliar kepada Setya Novanto.
Keterangan FBI bahwa Setya Novanto menerima Richard Mille dari Marliem dibantah pengacara. Tapi, Novanto sebenarnya pernah pakai jam mewah itu. Kapan saja?
Agen FBI menyebut Johannes Marliem mengakui memberikan jam tangan Richard Mille senilai Rp 1,8 miliar kepada Setya Novanto. Hal itu dibantah pengacara Setnov.
Laporan agen FBI menyebut Johannes Marliem pernah memberi jam tangan senilai Rp 1,8 miliar ke Setya Novanto.
Komisi II DPR mengaku dapat info dari saksi kasus e-KTP Johannes Marliem soal perekaman data e-KTP terancam terganggu.
Johannes Marliem menjaring dana demi menjadi whistleblower kasus e-KTP. "Saksi kunci butuh makan untuk buka (kasus)," katanya.
Johannes Marliem menetap di Amerika dengan kehidupan mewah sejak kasus e-KTP muncul. Sosoknya juga kontroversial.
Agen-agen FBI membantu KPK mengungkap kasus e-KTP yang berkaitan dengan saksi Johannes Marliem.
KPK berkoordinasi dengan FBI untuk mendapatkan bukti dari rumah mendiang Johannes Marliem, salah seorang saksi kasus e-KTP.