
Jeruk Mandarin 'Menghilang', Kemendag: Pakai Jeruk Lokal Saja
Jelang Imlek komoditas jeruk Mandarin menghilang dari peredaran
Jelang Imlek komoditas jeruk Mandarin menghilang dari peredaran
Jeruk Mandarin dari China sedang langka, seperti terjadi di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur. Begini cerita selengkapnya.
Importir mengaku kehilangan peluang menjual jeruk mandarin asal China jelang Imlek karena pemerintah tidak mengeluarkan izin impor sejak November 2017.
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengatakan hal tersebut dikarenakan tidak adanya permintaan impor.
Hal ini membuat buah tersebut tidak tersedia di pasar induk hingga supermarket.
Tak hanya di pasar induk, jeruk mandarin juga kosong di sejumlah supermarket.
Omzetnya turun dari Rp 100 juta menjadi Rp 50 juta per hari.
Jelang imlek jeruk mandarin masih langka. Jenis jeruk mandarin yang langka, yakni shantang dan ponkam
Jelang Imlek jeruk Mandarin asal China 'menghilang' dari pasaran. Di pedagang justru beredar Jeruk Pakistan, contohnya di Pasar Induk Kramat Jati.
Akibat langka, keberadaan jeruk mandarin kini digantikan jeruk Kino asal Pakistan. Lalu apa bedanya?