
TGPF Ungkap Kondisi di Intan Jaya Masih Rawan: Terjadi Tembak-Menembak
"Perlu kami sampaikan bahwa situasi di Sugapa maupun Hitadipa masih cukup rawan," kata Ketua TGPF Intan Jaya, Benny Mamoto.
"Perlu kami sampaikan bahwa situasi di Sugapa maupun Hitadipa masih cukup rawan," kata Ketua TGPF Intan Jaya, Benny Mamoto.
"Hari ini TGPF berhasil meyakinkan keluarga pendeta Yeremia Zanambani untuk melakukan autopsi dan menandatangani BAP," kata Ketua TGPF Benny Mamoto
Investigasi penembakan di Intan Jaya tetap dilanjutkan pascapenembakan rombongan TGPF. Antisipasi, polisi memperketat pengamanan terhadap rombongan TGPF.
KKB kembali berulah dengan menembaki TGPF penembakan pendeta di Intan Jaya. 2 orang terluka. Berikut fakta-fakta terkini penyerangan TGPF oleh KKB:
Ketua TGPF Intan Jaya Benny Mamoto menyampaikan saat ini timnya dalam keadaan baik. Timnya sempat syok saat dihadang dan ditembaki oleh KKB di Papua.
"Kami penegak hukum, bukan kami yang melakukan pendekatan. Kami akan kejar terus pelakunya," ujar Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw.
Rombongan TGPF penembakan Intan Jaya dihadang dan ditembaki oleh KKB di Distrik Hitadipa, Papua. TGPF memastikan proses investigasi tetap berlanjut.
Bambang Purwoko, anggota TGPF Intan Jaya, dan satu prajurit TNI, Sertu Faisal Akbar, korban penembakan KKB, akan menjalani perawatan di RSPAD.
Dosen Universitas Gadjah Mada, Bambang Purwoko, yang tergabung dalam Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) Intan Jaya, kondisinya saat ini dalam keadaan stabil.
Dua korban penembakan KKB dievakuasi menggunakan pesawat TNI AU menuju Jakarta.