
Badai PHK Melanda, Tanda Ekonomi RI Tertekan?
Badai Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) melanda Indonesia dalam satu tahun terakhir ini. Tanda ekonomi sedang tertekan?
Badai Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) melanda Indonesia dalam satu tahun terakhir ini. Tanda ekonomi sedang tertekan?
PT Indosat Tbk melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) jumlahnya mencapai 677 karyawan. Seperti apa nasib perusahaannya?
PT Indosat Ooredoo Tbk (ISAT) dikabarkan telah menawarkan PHK kepada lebih kurang ratusan karyawannya dari berbagai unit kerja secara sepihak.
Ekonom Indef Bhima Yudhistira menilai aksi Indosat membuktikan strategi bisnis perusahaan ini kurang kompetitif dibanding kompetitor lainnya.
Berita terpopuler detikFinance, Sabtu (15/2/2020) tentang Indosat yang menawarkan PHK kepada karyawannya. Berikut informasi selengkapnya.
PHK massal dilakukan kepada sebanyak 677 karyawan, sebab Indosat sedang ingin memperbaiki kinerja bisnis dan pelayanannya kepada pelanggan.
Manajemen mengatakan langkah itu diambil Indosat sebagai upaya perubahan organisasi yang dirancang untuk menjadikan bisnis yang lebih lincah.
PT Indosat Tbk memberikan PHK pada 677 karyawan di perusahaannya. Kasus ini mengingatkan pada kejadian sama di perusahaan teknologi lainnya.
Indosat mengakui melakukan penawaran PHK kepada karyawannya. Tetapi, jumlah yang menerima tawaran PHK itu tidak hanya 500 karyawan, namun mencapai 677 karyawan.
PT Indosat Tbk (ISAT) masih belum bisa keluar dari kerugian. Hingga semester III-2019 perusahaan masih rugi Rp 284,59 miliar.