
Pengakuan Novel Tawarkan Diri Tangkap Harun Masiku tapi Ditolak Firli
Keberadaan Harun Masiku masih menjadi teka-teki usai lima tahun buron. Nama buron KPK itu kembali mencuat di tengah sidang korupsi Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto
Keberadaan Harun Masiku masih menjadi teka-teki usai lima tahun buron. Nama buron KPK itu kembali mencuat di tengah sidang korupsi Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto
"KPK berkomitmen untuk terus melakukan penelusuran keberadaan DPO HM (Harun Masiku), sehingga bisa melanjutkan proses hukumnya," kata Jubir KPK Budi Prasetyo.
Novel Baswedan menyampaikan pandangannya soal buronan Harun Masiku. Ia mengaku pernah menawarkan diri menangkap Harun Masiku saat bertugas sebagai penyidik KPK.
Novel Baswedan mengaku pernah menawarkan diri menangkap buron Harun Masiku. Namun, tawaran itu ditolak Firli Bahuri, yang saat itu menjabat pimpinan KPK.
Penyelidik KPK buka-bukaan mengungkap momen saat KPK melakukan ekspose kasus suap Harun Masiku pada 2020 dalam sidang Hasto Kristiyanto.
Teka-teki keberadaan buron KPK itu disinggung oleh penyelidik KPK di sidang kasus korupsi yang menjerat Hasto Kristiyanto.
Patra menanyakan kaitan Hasto dengan tindakan hukum yang dilakukan terkait PAW Harun ke KPU. Hasyim menegaskan KPU berkirim dan menerima surat dengan PDIP
Hasyim mengaku mencari tahu momen OTT lewat staf Wahyu bernama Toni.
Penyelidik KPK Arif Budi Raharjo membenarkan adanya ucapan 'siapa berani tersangkakan Hasto' dari pimpinan KPK saat ekspos kasus Harun Masiku, 9 Januari 2020.
KPK menyebut masih fokus dalam proses pembuktian perkara dengan terdakwa Hasto.