
Misteri Wasiat Terakhir Si Penulis 'To Kill a Mockingbird' Terungkap
Novelis Harper Lee meninggal dunia dua tahun yang lalu. Pada Selasa pekan ini, pengadilan Alabama mengungkap wasiat Harper Lee yang selama ini menjadi misteri.
Novelis Harper Lee meninggal dunia dua tahun yang lalu. Pada Selasa pekan ini, pengadilan Alabama mengungkap wasiat Harper Lee yang selama ini menjadi misteri.
Pemberitaan mengenai Harper Lee dan novel keduanya 'Go Set a Watchman' menjadi kabar massal bagi pecinta sastra dunia. Kini mengenai 38 surat-surat Harper Lee.
Novel 'To Kill a Mockingbird' tentang rasisme di negara bagian selatan Amerika terjual lebih dari 40 juta kopi. Kini, versi novel grafis segera diterbitkan.
Penulis biografi Harper Lee, Charles J. Shields menemukan sepotong karya sang novelis yang telah lama hilang.
Usai kematian Harper Lee pada 19 Februari 2016 dan perseteruan hak dagang, pertunjukan teater 'To Kill a Mockingbird' sempat terhenti dipentaskan.
Akhir Maret lalu, surat menyurat penulis 'To Kill a Mockingbird' ditemukan di kediamannya dan kini akan dilelang dengan harga $1,330.
Penerbit HarperCollins menawarkan diskon paperback dari novel klasik 'To Kill a Mockingbird' ke sekolah-sekolah.
Selepas kematiannya, pengadilan Alabama menolak untuk mempublikasikan surat warisan dari penulis 'To Kill a Mockingbird' tersebut.
Novel 'To Kill a Mockingbird' karya Harper Lee menjadi fenomenal sejak 55 tahun yang lalu. Berikut lima kutipan favorit di 'To Kill a Mockingbird':
Penulis 'To Kill a Mockingbird' itu telah dimakamkan di pemakaman swasta di kampung halamannya di Alabama, Amerika Serikat.