
Acara Tabur Bunga di TMP Kalibata yang Ricuh Tak Berizin
Acara tabur bunga yang dihadiri Gatot Nurmantyo di TMP Kalibata diwarnai kericuhan. Kegiatan tersebut sebenarnya tidak mengantongi izin.
Acara tabur bunga yang dihadiri Gatot Nurmantyo di TMP Kalibata diwarnai kericuhan. Kegiatan tersebut sebenarnya tidak mengantongi izin.
Pangdam Jaya, Mayjen TNI Dudung Abdurachman, membeberkan kronologi kericuhan saat acara tabur bunga di TMP Kalibata yang dihadiri Gatot Nurmantyo.
Deklarator KAMI Gatot Nurmantyo menegaskan, KAMI tidak akan menjadi partai politik (parpol). KAMI Jatim kemudian menyebut koalisi itu sebagai mitra pemerintah.
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko angkat bicara mengenai pernyataan eks Panglima TNI Gatot Nurmantyo yang merasakan kebangkitan PKI sejak 2008.
Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moeldoko menanggapi santai hadirnya Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia atau KAMI. Namun Moeldoko punya pesan untuk KAMI.
Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) bakal digelar di Pekanbaru, Riau. Panitia meminta acara mereka tak diganggu.
Ketegangan bermula ketika sekelompok orang menolak aksi tabur bunga Gatot cs sebagai aksi mengenang pemberontakan G30S/PKI.
Dandim Jaksel Kolonel Inf Ucu Yustiana menyebut kericuhan terjadi setelah Gatot Nurmantyo dan massa purnawirawan TNI selesai ziarah di TMP Kalibata.
Ketua Komite Eksekutif Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) Ahmad Yani mengklaim mendapat dukungan dari purnawirawan TNI.
Gatot Nurmantyo dihadang saat mengikuti acara tabur bunga dalam peringatan hari G30S/PKI oleh para purnawirawan. KAMI menyebut penghadang hanya segelintir.