
Produsen Garam ini Laporkan Akun yang Viralkan Garam Campur Kaca
Perusahaan garam ini mendatangi Polda Jatim. Perusahaan ini membuat laporan terhadap akun yang telah mem-viralkan produk mereka mengandung kaca.
Perusahaan garam ini mendatangi Polda Jatim. Perusahaan ini membuat laporan terhadap akun yang telah mem-viralkan produk mereka mengandung kaca.
Akhir-akhir ini masyarakat digemparkan isu garam bercampur tawas dan kaca. Untuk mengujinya mudah, asal sesuai metode dan takaran. Ini caranya.
Beredar kabar garam bercampur kaca hingga tawas ditemukan di Jawa Timur. Setelah dilakukan uji lab, BPOM di Surabaya, hasilnya negatif dan hoax.
Lima hari lalu warga Probolinggo dihebohkan dengan penemuan garam yang diduga bercampur serpihan kaca. Namun, dugaan itu dibantah oleh pihak produsen.
Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Lamongan menanggapi beredarnya garam bercampur tawas dan kaca. Disperindag telah melakukan uji laboratorium.
Hasil laboratorium terhadap garam yang tercampur diduga tawas sudah keluar. Menurut Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Surabaya, hasilnya adalah negatif.
Warga Lamongan dikagetkan beredar garam kemasan diduga bercampur dengan bongkahan kristal mirip tawas atau kaca. Warga pun mengembalikan garam ke toko asalnya.