
7 Kebiasaan Buruk yang Bisa Merusak Kualitas Sperma
Sperma yang sehat dan berkualitas merupakan idaman bagi setiap pria. Namun ada beberapa kebiasaan yang secara tidak sadar dapat merusak kualitas sperma.
Sperma yang sehat dan berkualitas merupakan idaman bagi setiap pria. Namun ada beberapa kebiasaan yang secara tidak sadar dapat merusak kualitas sperma.
Ejakulasi atau keluarnya sperma dari penis diklaim punya manfaat bagi kesehatan pria. Ejakulasi dapat terjadi ketika melakukan seks maupun melakukan masturbasi.
Normalnya, sperma berwarna putih. Tapi dalam beberapa kondisi, cairan ini bisa saja punya warna tertentu. Kondisi kesehatan bisa dilihat dari warna tersebut.
Beberapa pria khawatir kebiasaan masturbasi akan berpengaruh pada ukuran Mr P. Ada hubungannya sih, tetapi tidak serta merta bikin Mr P jadi lebih besar.
Ejakulasi dini adalah mimpi buruk bagi kaum pria. Gagal memuaskan pasangan gara-gara masalah ini bisa membuat pria frustrasi dan bahkan merasa rendah diri.
Sebuah studi mengungkap lebih banyak ejakulasi bisa mencegah kanker prostat. Bagaimana kaitan di antara keduanya?
Ejakulasi pada pria sering dikaitkan dengan penurunan risiko kanker prostat. Pertanyaannya, harus seberapa sering ejakulasi agar tidak kena kanker prostat?
Ada banyak cara mencegah terjadinya ejakulasi dini, salah satunya yaitu mengubah posisi bercinta. Kira-kira posisi apa yang ampuh cegah ejakulasi dini?
Ejakulasi dini memang kondisi wajar, tetapi menurunkan kepercayaan diri seorang pria. Ini tips untuk mengatasinya.
Mendesah bukan hanya menjadi tanda pasangan menikmati sesi bercinta. Ada 3 manfaat positif dari mendesah saat bercinta, apa saja?