
KLB PSSI, Perlu atau Tidak?
PSSI ditinggalkan ketua umum dengan mundurnya Edy Rahmayadi. perlukah PSSI menggelar Kongres Luar biasa (KLB) atau mempercayakan kepada Plt Joko Driyono?
PSSI ditinggalkan ketua umum dengan mundurnya Edy Rahmayadi. perlukah PSSI menggelar Kongres Luar biasa (KLB) atau mempercayakan kepada Plt Joko Driyono?
Kendati memercayakan jabatan ketua umum PSSI kepada plt Joko Driyono, pengganti tetap Edy Rahmayadi tetap dispekulasikan. Siapa yang ideal?
Arema FC mengacungi jempol keputusan Edi Rahmayadi yang memilih mundur dari kursi ketua umum PSSI. Langkah Edi dinilai patut dicontoh.
Keputusan Edy Rahmayadi mundur dari ketua umum dinilai belum cukup membuat PSSI lebih baik. Executive Committee-nya juga harus dirombak.
Perkumpulan suporter sepakbola menggeruduk Kongres PSSI di Nusa Dua. Bali. Mereka menutut reformasi total di tubuh federasi sepakbola Indonesia itu.
Edy Rahmayadi out dari PSSI. Masalahnya belum tuntas di situ, sebab masih banyak anggota PSSI yang rangkap jabatan dan diduga terlibat match fixing.
Kemenpora merespons keputusan Edy Rahmayadi yang mundur dari Ketua Umum PSSI. Sesmenpora, Gatot S. Dewa Broto, berharap ada revolusi di tubuh PSSI.
Puluhan suporter sepakbola Indonesia berorasi di depan lokasi Kongres PSSI. Mereka menuntut semua orang lama di PSSI untuk mundur.
Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi, dipastikan mundur dari jabatannya. Joko Driyono pun dipilih untuk menggantikannya sebagai Pelaksana Tugas.
Edy Rahmayadi mundur sebagai ketua umum PSSI. Berikut momen-momen mantan Pangkostrad TNI AD itu meletakkan jabatannya.