
Melihat Pawai Ogoh-ogoh di Desa Pancasila Lamongan
Umat Hindu di Desa Balun, Turi, Lamongan menggelar pawai ogoh-ogoh. Ada 9 ogoh-ogoh yang diarak keliling desa yang dikenal dengan sebutan Desa Pancasila ini.
Umat Hindu di Desa Balun, Turi, Lamongan menggelar pawai ogoh-ogoh. Ada 9 ogoh-ogoh yang diarak keliling desa yang dikenal dengan sebutan Desa Pancasila ini.
Bupati Ipuk meninjau perayaan Natal di Desa Sarongan. Di desa ini Bupati Ipuk meminta warga untuk terus memupuk kerukunan umat beragama.
Kepala BNPT Komjen Boy Rafli Amar meminta masyarakat desa semakin menumbuhkan jiwa Pancasila dalam kehidupan sehari-hari untuk menangkal paham terorisme.
Desa Balun, Kecamatan Turi kerap disebut sebagai Desa Pancasila. Desa ini kembali membuktikan kerukunan dengan meresmikan Padmasana di Pura Sweta Mahasuci.
Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar memuji Desa Pancasila di Lamongan. Desa ini adalah prototipe desa surga.
Desa Balun di Lamongan dikenal sebagai Desa Pancasila karena keragaman pemeluk agama yang hidup berdampingan. Kini desa itu diresmikan jadi desa wisata religi.
Umat Hindu di Lamongan mulai bersiap menyambut Hari Raya Nyepi. Warga Desa Pancasila ini membuat 8 ogoh-ogoh yang akan dikirab mengelilingi kampung.
Desa ini dikenal sebagai Desa Pancasila karena keberagaman agamanya. Di hari Idul Adaha, semua warga non muslim juga mendapat bagian daging kurban.
8 Ogoh-ogoh dipersiapkan umat Hindu warga Desa Pancasila. Menariknya, beberapa ogoh-ogoh dibuat umat beragama lain yang hidup berdampingan di desa ini.
Dikenal sebagai Desa Pancasila, Lamongan, ini terus berbenah. Ini dilakukan agar desa yang menjunjung tinggi nilai toleransi dan kebinekaan lebih dikenal luas.