
Penyebab Korut Kesal hingga Bilang Presiden Baru Korsel Munafik
Korea Utara (Korut) ternyata tengah kesal ke Korea Selatan (Korsel) sampai menyebut Presiden Korsel baru Lee Jae Myung munafik. Ini penyebabnya.
Korea Utara (Korut) ternyata tengah kesal ke Korea Selatan (Korsel) sampai menyebut Presiden Korsel baru Lee Jae Myung munafik. Ini penyebabnya.
Korut mengecam komentar terbaru Presiden Korsel Lee Jae Myung soal denuklirisasi Semenanjung Korea, yang disampaikan dalam kunjungan ke AS pekan ini.
Adik Kim Jong Un meradang terhadap AS, Korea Selatan Korsel, dan Jepang. Pasalnya, aliansi ketiga negara itu ingin melucuti nuklir yang dikembangkan Korut.
Kim Yo Jong, adik pemimpin Korut Kim Jong Un, mengecam upaya yang dipimpin AS untuk melucuti persenjataan nuklir Pyongyang.
Presiden Korsel Yoon Suk-yeol menjanjikan bantuan ekonomi kepada Korut jika denuklirisasi. Kim Yo-Jong, adik pemimpin Korut Kim Jong-Un, tersulut tawaran itu.
Presiden Korsel Yoon Suk-yeol menawarkan bantuan jika Korut benar-benar membatalkan program senjata nuklirnya.
Presiden Jokowi bertemu dengan Presiden Korsel Yoon Suk-yeol. Dalam pertemuan kedua kepala negara dibahas soal denuklirisasi hingga isu Myanmar.
AS mendesak Korea Utara untuk menghentikan uji coba rudal dan kembali ke pembicaraan, beberapa hari setelah Korut melakukan peluncuran rudal balistik bawah air.
"Tanpa denuklirisasi, tidak akan tercipta perdamaian di Semenanjung Korea. ASEAN harus terus mendorong denuklirisasi ini," kata Jokowi.
Korea Utara menyatakan siap melanjutkan pembicaraan dengan AS terkait denuklirisasi. Pihak Korut menyebut pertemuan tersebut akan digelar akhir September 2019.