
Imigrasi soal Data Paspor WNI Bocor: Kejadian Tahun 2022, Pelaku Dikejar!
Dirjen Imigrasi Silmy Karim menyebut kasus kebocoran data paspor yang viral di media sosial terjadi awal tahun lalu. Dia mengatakan pelakunya sedang diburu.
Dirjen Imigrasi Silmy Karim menyebut kasus kebocoran data paspor yang viral di media sosial terjadi awal tahun lalu. Dia mengatakan pelakunya sedang diburu.
Media sosial dihebohkan dengan dugaan bocornya data 34 juta paspor RI. Dirjen Imigrasi pun menjawab bahwa data paspor RI aman-aman saja.
Dugaan kebocoran data 34 juta paspor warga negara terus diselidik, meski sejauh ada data yang sama. Pakar menyebutkan data bocor itu sangat berbahaya.
Dirjen Imigrasi Silmy Karim menyebut data biometrik (sidik jari dan wajah) pemegang paspor RI aman dan tidak ada kebocoran database Imigrasi pada 2023.
Kebocoran data bukan pertama kali terjadi, insiden terus berulang sampai saat ini. Kominfo menyebutkan sejak 2019-2023 telah menemukan 98 kasus pelanggaran.
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengungkapkan perkembangan terkini terkait dugaan kebocoran data paspor 34,9 juta warga Indonesia.
BSSN akhirnya angkat bicara terkait dugaan kebocoran 34 juta data paspor WNI. Pihak BSSN mengatakan sedang melakukan investigasi terkait laporan tersebut.
Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) buka suara terkait dugaan kebocoran data 34 juta paspor warga Indonesia yang diumbar oleh hacker Bjorka.
Dugaan kebocoran data paspor 34 juta warga Indonesia masih terus ditelusuri oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) yang dilakukan oleh Bjorka.
Viral di media sosial, 34 juta data paspor RI diduga bocor dan dijual di internet. Pihak Ditjen Imigrasi pun akhirnya buka suara terhadap persoalan tersebut.