
Sederet Mitos Masturbasi yang Dipercaya Banyak Orang, Beneran Bikin Mandul?
Masih banyak masyarakat yang mempercayai mitos seputar masturbasi, termasuk kemungkinan memicu mandul. Apa saja mitos seputar masturbasi?
Masih banyak masyarakat yang mempercayai mitos seputar masturbasi, termasuk kemungkinan memicu mandul. Apa saja mitos seputar masturbasi?
Sering mendengar bahwa orang yang kebanyakan masturbasi berisiko mengalami gangguan fisik hingga psikis? Itu bukan cuma mitos! Begini penjelasan medisnya.
Memasuki November, medsos diramaikan tren 'No Nut November'. Lewat challenge ini, pria-pria ditantang menahan diri tidak masturbasi sebulan. Ada efeknya?
Meskipun masturbasi tidak mempengaruhi ginjal secara langsung, jika tidak dilakukan secara higienis akan meningkatkan risiko infeksi hingga batu ginjal.
Dokter spesialis urologi, dr. Endrika Noviandrini, SpU, bantah masturbasi yang berlebihan berkolerasi langsung menyebabkan batu ginjal. Berikut penjelasannya...
Sering muncul anggapan masturbasi bisa memicu lutut 'kopong' jika dilakukan terlalu sering. Benarkah demikian? Dokter buka suara.
Masturbasi menjadi salah satu cara para pria untuk memuaskan hasrat seksual dan bisa menyebabkan kecanduan. Berikut sederet tanda kecanduan yang bisa muncul.
Masturbasi adalah cara pria untuk memuaskan hasrat seksual tak tertahan tanpa berhubungan seks. Bagaimana jika masturbasi masih dilakukan meski sudah beristri?
Masturbasi adalah bentuk pemuasan dorongan seksual tanpa melakukan hubungan intim. Jika dilakukan berlebihan, masturbasi dapat menurunkan jumlah sperma.
Banyak yang mengira keseringan masturbasi bisa bikin kualitas otak seseorang menurun. Kabarnya, terlalu banyak masturbasi bikin bodoh. Benar nggak sih?