
Penyebab Banjir di Jember Diduga Karena Sungai Tersumbat Kayu dan Bambu
Penyebab terjadinya banjir di Jember masih diasesmen. Dugaan sementara, banjir disebabkan oleh tersumbatnya aliran sungai akibat tumpukan kayu dan bambu.
Penyebab terjadinya banjir di Jember masih diasesmen. Dugaan sementara, banjir disebabkan oleh tersumbatnya aliran sungai akibat tumpukan kayu dan bambu.
Korban jiwa banjir di Jember bertambah satu orang. Dengan demikian, total korban jiwa banjir yang terjadi pada Minggu (9/1) kemarin menjadi 3 orang.
Mayat perempuan ditemukan di Pantai Pancer, Jember. Perempuan tersebut merupakan korban banjir atas nama Suliha (47), Warga Desa Kemiri, Kecamatan Panti.
Banjir yang menerjang wilayah Jember merendam 5 desa di 3 kecamatan. Ada 2 korban meninggal, sejumlah warga terisolasi hingga kesulitan akses ke luar rumah
Banjir yang menerjang wilayah Jember. Warga kesulitan akses ke luar rumah, karena kondisi jalanan utama rusak parah. Bahkan jalan paving ambles sedalam 2 meter.
Sekitar 30 KK di RW 13 Perumahan Bumi Mangli Indah (BMI) Jember masih terisolasi akibat banjir. Mereka sulit keluar rumah karena jalan utama rusak parah.
Dua warga menjadi korban jiwa banjir Jember. Mereka adalah pasangan suami istri (pasutri).
Banjir di Jember membawa dua korban. Satu korban ditemukan meninggal dan satu lagi hilang dan masih dalam pencarian.
Bupati Jember Hendy Siswanto meninjau sejumlah titik lokasi di Jember. Hendy ingin memastikan jajarannya sudah melakukan upaya maksimal tangani banjir.
Banjir merendam kawasan perumahan Bumi Mangli Permai (BMP), Kecamatan Kaliwates. Banjir sempat membuat 4 orang warga terjebak di dalam rumah.