
Keteledoran dan Keteladanan Penanganan Covid-19 di Madura
Tidak sampai sebulan dari Hari Raya Idul Fitri, jumlah kasus positif dan orang meninggal karena Covid-19 di Kabupaten Bangkalan, Madura melonjak drastis.
Tidak sampai sebulan dari Hari Raya Idul Fitri, jumlah kasus positif dan orang meninggal karena Covid-19 di Kabupaten Bangkalan, Madura melonjak drastis.
Menkes Budi Gunadi Sadikin mengunjungi tes swab antigen di Suramadu. Menurutnya, kekompakan semua pihak bisa mengatasi lonjakan kasus COVID-19 di Bangkalan.
Penyekatan dan tes COVID-19 di Suramadu sisi Surabaya mulai kondusif. Tidak seperti pada hari pertama pada Minggu (6/6), yang membuat macet hingga 3,5 km.
Penyekatan dan penerapan swab antigen di Suramadu terus dilakukan. Namun tidak semua pengendara bisa menyikapinya dengan baik, ada juga yang marah-marah.
Kasus COVID-19 di empat kecamatan di Bangkalan mengalami lonjakan. Bahkan ada dokter hingga tenaga kesehatan yang meninggal dunia terpapar COVID-19.
Kasus COVID-19 di Bangkalan melonjak. Forkopimda Jatim rencananya memberlakukan mikro lockdown di empat kecamatan. Selain itu, sekolah tatap muka juga ditunda.
Kasus COVID Madura melonjak beberapa waktu belakangan. Ini kabar terkini yang telah dirangkum detikcom.
Ada satu pengendara dari Bangkalan kabur setelah tahu hasil swab antigen-nya positif dalam penyekatan di Suramadu. Kini ia diamankan Satgas COVID-19 Bangkalan.
Penyekatan di dua sisi Jembatan Suramadu masih dilakukan dengan ketat. Meski, volume kendaraan sudah berkurang jika dibandingkan dengan Minggu (6/6).
Empat kecamatan di Bangkalan lockdown. Ini fakta-fakta kasus COVID-19 di wilayah tersebut.