
Angka Kematian COVID-19 RI Naik Meski Kasus Turun, Gara-gara Varian Baru?
Kemenkes menjelaskan kasus harian COVID-19 Indonesia beberapa pekan terakhir cenderung stagnan. Namun, angka kematian menunjukkan tanda-tanda peningkatan.
Kemenkes menjelaskan kasus harian COVID-19 Indonesia beberapa pekan terakhir cenderung stagnan. Namun, angka kematian menunjukkan tanda-tanda peningkatan.
Meski resikoya kecil, orang yang sudah divaksinasi masih bisa terinfeksi COVID-19. Studi menemukan kasus infeksi ini bisa disebabkan oleh varian.
Dalam laporan terbaru situasi pandemi COVID-19, WHO memberikan informasi perkembangan varian COVID-19. Berikut penjelasan detailnya.
Seorang wanita 80 tahun terinfeksi dua varian Corona berbeda sekaligus. Dua varian yang menginfeksinya yaitu varian Inggris B117 dan varian Afsel B1351.
Studi terbaru yang dipublikasi di New England Journal of Medicine melihat efikasi vaksin COVID-19 AstraZeneca terhadap varian B1351 hanya 10,4 persen.
Filipina mendeteksi 52 kasus varian baru Corona yang disebut sebagai 'varian raja' B1351 asal Afsel. Apakah varian tersebut sudah masuk ke Indonesia?
Selain varian virus COVID-19 B117, para ilmuwan juga mewaspadai Corona B1351. Varian yang disebut 'Varian Raja' Corona ini pertama ditemukan di Afrika Selatan.
Para ilmuwan mulai khawatir pada varian baru Corona Afsel yang digambarkan seperti 'varian raja' yaitu B1351. Berikut negara yang sudah menemukan di wilayahnya.