
NASA Bikin Teleskop Luar Angkasa untuk Lindungi Bumi dari Asteroid
NASA sedang mengembangkan teleskop untuk melindungi Bumi dari ancaman asteroid. Teleskop ini dijadwalkan mengangkasa tahun 2026 mendatang.
NASA sedang mengembangkan teleskop untuk melindungi Bumi dari ancaman asteroid. Teleskop ini dijadwalkan mengangkasa tahun 2026 mendatang.
Asteroid berpotensi berbahaya sedang meluncur ke arah Bumi pekan pekan ini. Tak hanya satu, ada tujuh asteroid melewati planet kita hingga akhir minggu ini.
Ancaman dari antariksa, mungkin ada yang disebabkan oleh manusia sendiri. Beberapa negara mempersiapkan perang di luar angkasa.
Misi ala film Armageddon untuk mencegah hancurnya Bumi dari tabrakan Asteroid, ada di dunia nyata. NASA bekerja sama dengan badan antariksa Eropa.
Asteroid selalu melintasi Bumi setiap saat. Tapi ada beberapa kejadian asteroid memepet Bumi yang menyita perhatian astronom, berikut lima di antaranya.
Wahana antariksa OSIRIS-Rex milik NASA memulai perjalanan pulang ke Bumi setelah mengumpulkan sampel asteroid Bennu. Wahana ini akan tiba di Bumi tahun 2023.
NASA meluncurkan roket untuk menganalisa dan membawa asteroid Bennu untuk diteliti di Bumi. Saat ini asteroid tersebut sedang mengorbit di Matahari.
Simulasi tabrakan asteroid yang diadakan NASA dan lembaga antariksa lainnya telah selesai. Dalam simulasi ini, asteroid fiksional itu jatuh di Eropa Tengah.
Sebuah perusahaan startup asal China menerbangkan prototipe robot yang bisa membersihkan sampah antariksa dan nantinya untuk menambang asteroid.
Ancaman asteroid yang membahayakan Bumi memang bisa dibilang kecil, walau tetap tidak bisa diremehkan. Maka, lembaga antariksa NASA menggelar persiapan.