
Kebijakan Baru Trump Bisa Deportasi Kilat dalam 6 Jam
Presiden Amerika Serikat Donald Trump membuat kebijakan baru. Aturan terbaru yang dibuat Trump itu dapat menyebabkan seseorang dideportasi secara kilat dari AS.
Presiden Amerika Serikat Donald Trump membuat kebijakan baru. Aturan terbaru yang dibuat Trump itu dapat menyebabkan seseorang dideportasi secara kilat dari AS.
Sebanyak dua orang dilaporkan tewas di New Jersey setelah banjir bandang di Amerika Serikat bagian timur laut melanda.
Donald Trump memberikan ancaman serius kepada Rusia bila tak segera menyetop perang di Ukraina. Ancaman tersebut berupa tarif 100 persen.
Daniel Martindale, seorang warga negara Amerika Serikat (AS), telah menjadi mata-mata Kremlin dengan memberikan informasi terkait militer Ukraina.
Trump bahkan dilaporkan bertanya kepada Presiden Volodymyr Zelensky soal apakah Ukraina bisa menyerang Moskow jika AS memasok senjata jarak jauh.
Rusia memberikan reaksi santai terhadap ancaman Trump soal tarif 100 persen terhadap Moskow, jika perang Ukraina tidak diakhiri dalam batas waktu 50 hari.
Serangan drone pada Selasa (15/7) memaksa operasional ladang minyak yang dikelola perusahaan AS di wilayah otonomi Kurdistan, Irak, dihentikan sementara.
Trump kembali mengatakan dirinya kecewa dengan Presiden Rusia Vladimir Putin. Namun Trump juga menegaskan dirinya belum selesai berurusan dengan Putin.
Sebuah panti wreda atau panti jompo di Fall River, Massachusetts, Amerika Serikat (AS), dilanda kebakaran pada Minggu (13/7) malam waktu setempat.
Kebijakan baru Trump akan memungkinkan AS mendeportasi migran ke negara ketiga, selain negara asal mereka, hanya dengan pemberitahuan enam jam sebelumnya.