
Pabrik Apple Rp 16 T di Batam Sudah Dibangun, Target Produksi Akhir Tahun
Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menyebut pabrik AirTag milik Apple di Batam, Kepulauan Riau telah melewati tahap konstruksi.
Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menyebut pabrik AirTag milik Apple di Batam, Kepulauan Riau telah melewati tahap konstruksi.
Apple akan segera membangun pabrik di Batam, Indonesia, di Kawasan Tunas Industrial Prima. Proyek ini terkait dengan lini bisnis teknologi informasi mereka.
Siap traveling? Gunakan 8 fitur iPhone, Apple Watch, dan layanan Apple untuk liburan yang lebih aman, praktis, dan penuh momen tak terlupakan.
"Terakhir pertemuan dengan pak menteri itu mereka menyampaikan sudah land acquisition dan mereka akan membangun di sana," kata Nurul.
Apple berinvestasi US$ 1 miliar di Indonesia untuk pabrik AirTag di Batam. Menteri Rosan menyatakan penambahan vendor akan terus berkembang.
Pihak kepolisian Arvada di Colorado, Amerika Serikat menggunakan perangkat pelacak AirTags untuk mengurangi jumlah pencurian mobil.
Rosan Roeslani ungkap pabrik vendor Apple sudah dibangun di Batam. Ia menyebut vendor itu akan menyuplai 65 persen kebutuhan AirTag Apple di seluruh dunia.
Raksasa teknologi Amerika Serikat (AS), Apple jadi berinvestasi di Indonesia dengan membangun pabrik AirTag di Batam senilai US$ 1 miliar atau Rp 16 triliun.
Apple gagal jual iPhone 16 di Indonesia karena tidak memenuhi TKDN. Meskipun ada rencana produksi AirTag di Batam, itu tidak dihitung sebagai komponen lokal.
Apple telah memperbarui perangkat pelacakan AirTag dan aplikasi Find My dengan memberikan label peringatan baru.