
Soal #2019GantiPresiden, Seskab: Semua Harus Sabar dan Tahan Diri
Gerakan #2019GantiPresiden kembali marak setelah terjadi penolakan di beberapa daerah. Apa kata Sekretaris Kabinet Pramono Anung?
Gerakan #2019GantiPresiden kembali marak setelah terjadi penolakan di beberapa daerah. Apa kata Sekretaris Kabinet Pramono Anung?
"Saya agak sedikit kecewa terhadap pernyataan KPU dan Bawaslu itu," ujar Firman Soebagyo soal #2019GantiPresiden.
Wakil Ketua Komisi II DPR Fraksi Gerindra Ahmad Riza Patria meminta pemerintah tak parno dengan gerakan #2019GantiPresiden.
"#2019GantiPresiden adalah seruan, yaitu seruan untuk mengganti Presiden yang sekarang," ucap Ketua Komisi II DPR Zainudin Amali.
"Setahu saya dia ini caleg, caleg di PBB kalau nggak salah ya, Partai Bulan Bintang," ujar Gus Yaqut soal pria gondrong pemaki idiot. Selengkapnya di sini:
KPU dan Bawaslu menilai aksi dan gerakan #2019GantiPresiden bukan sebuah pelanggaran dan tak masuk dalam definisi kampanye.
Ketum PP GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas memaafkan Feri namun memastikan proses hukum pria gondrong pemaki 'Banser idiot' tetap berjalan meski telah meminta maaf.
Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) menganggap gerakan #2019GantiPresiden melanggar konstitusi dan kontraproduktif bagi demokrasi Indonesia.
"Tidak ada alasan aparat keamanan untuk melakukan langkah tindakan untuk menolak, apalagi melakukan gerakan secara fisik," kata Akbar.
Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera mengatakan gerakan #2019GantiPresiden akan terhenti jika harga telur turun jadi Rp 11 ribu. Apa kata kubu Jokowi-Ma'ruf?