Pulau Babi di perairan sebelah utara Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT), memiliki keindahan alam dan laut yang mempesona. Pulau Babi ini lama tidak dijamah banyak orang.
Tsunami Melanda Pulau Babi
Dikutip detikBali, Pulau Babi terletak di Desa Parumaan, Kecamatan Alok Timur, Kabupaten Sikka, NTT. Pulau ini pernah tenggelam karena dihantam tsunami dan gempa bumi di Pulau Flores bagian timur.
Bencana itu mengakibatkan mengakibatkan 263 orang meninggal dari 700 penduduk di pulau tersebut. Pasca tsunami, pemerintah telah mengosongkan pulau tersebut dan seluruh warga dipindahkan ke Desa Nangahale Kecamatan Talibura.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ini Pulau Babi hanya dihuni 30 kepala keluarga hingga saat ini. Karena banyak lahan kosong di Pulau Babi, membuat beberapa warga kembali untuk mengolah lahan perkebunan dengan bertani, beternak, dan juga sebagai nelayan untuk memenuhi kebutuhan ekonomi.
Kebanyakan masyarakat membangun rumah di pesisir pantai. Mereka membuat rumah tempat mereka tinggal berbentuk rumah panggung sebagai ciri khas masyarakat Bajo, dengan menggunakan bahan-bahan lokal.
Keindahan Bawah Laut Pulau Babi
Keindahan bawah laut Pulau Babi sempat rusak akibat tsunami dan gempa pada 1992 lalu. Saat ini laut Pulau Babi pun kembali indah.
Patahan laut di perairan Pulau Babi akibat bencana alam tersebut mulai ditumbuhi terumbu karang dan hidup ikan-ikan yang indah. Sehingga Pulau Babi menjadi salah satu destinasi yang menakjubkan di Kabupaten Sikka.
Destinasi wisata di Pulau Babi ini tentunya menawarkan beberapa daya tarik dan kegiatan yang bisa dilakukan yang menarik minat pengunjung lokal maupun mancanegara. Di antaranya sebagai berikut:
¡ Akibat bencana alam sehingga tercipta patahan yang berbentuk jurang dengan panjang 100 meter dan kedalaman 10 hingga 20 meter. Patahan ini bisa dilihat jelas dari atas perahu motor
¡ Keindahan alam bawah laut, yang di mana pada dasar laut terdapat koral-koral berwarna putih serta biota laut lainnya yang menjadi daya tarik pulau ini
¡ Pulau ini sangat cocok bagi penggemar olahraga air karena Anda bisa melakukan kegiatan snorkeling dan diving. Dengan jernihnya air laut dan kekayaan bawah laut, tentunya menjadikan tempat ini populer di kalangan wisatawan
Pesona bawah laut Pulau Babi juga pernah menjadi lokasi pengibaran bendera pada peringatan HUT RI yang ke-75, dengan melibatkan 22 penyelam lokal yang bersertifikat. Pelaksanaan pengibaran bendera ini pun dilakukan di bawah dasar laut, persis pada mulut patahan di perairan Pulau Babi.
(astj/astj)