Sumatera Utara memiliki garis pantai sepanjang 545 kilometer di wilayah pantai timur yang menghadap langsung ke Selat Malaka. Karena itu, Sumatera Utara punya spot menarik untuk menikmati fenomena alam matahari terbenam atau sunset.
Bagi sebagian orang, menikmati sunset di mana proses bergantinya waktu dari terang ke gelap saat matahari menundukkan keperkasaannya dari bumi ternyata memiliki keasyikan tersendiri.
Sunset, bisa terlihat jelas dari atas ketinggian misalnya dari puncak gunung atau bukut. Namun bisa juga disaksikan dari celah pandang yang luas yang salah satunya dari bibir pantai. Lokasi tersebut dimaksud berada di Kabupaten Serdang Bedagai, tepatnya di Desa Sei Naga Lawan Kecamatan Perbaungan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di sini kita bisa menikmati sunset terbaik pada sore hari yang jaraknya hanya kurang lebih menempuh perjalanan 1 jam dari kota Medan. Namanya pantai Mangrove Kampoeng Nipah, Serdang Bedagai. Jaraknya hanya sekitar 57 kilometer dari Kota Medan, atau sekitar 1 jam perjalanan jika lewat jalan tol Medan - Tebingtinggi.
Direkomendasikan datang ke sini menjelang sore hari dan paling cocok dijadikan sebagai tempat 'bengong' menikmati senja dan momen matahari tenggelam di bibir pantai.
Datang ke sini, pengelola memberikan tarif masuk sekaligus biaya parkir yakni Rp 10 ribu per orang. Sambil menunggu matahari terbenam, pengunjung yang datang bisa bermain air di pantai dan melakukan swafoto di pantai.
Jika takut terpanggang paparan matahari di pinggir pantai, pengunjung bisa menyewa tapak payung yang dapat digunakan untuk meneduh dari panas sore hari dengan biaya Rp 50 ribu.
Bagi yang ingin berlama - lama menikmati suasana pantai semisal mendirikan tenda kemah bersama teman atau bermalam, pengunjung juga menyediakan kamar yang bisa disewa antara Rp 300-400 ribu permalam.
Tidak hanya menjadi magnet bagi wisatawan dari Kabupaten Serdang Bedagai pengunjung yang datang ke sini juga banyak berasal dari luar daerah salah satunya Dwi Rosmalita, warga Kisaran, Kabupaten Asahan.
"Menurut saya ini pantai yang paling direkomendasikan untuk menikmati sunset ya. Pantainyabersih, terkelola rapi juga, aksesnya tidak begitu jauh dari jalan utama," ujarnya saat berbincang bersama detikSumut, Sabtu 13 Juli 2024.
Dwi mengaku sengaja datang sore hari dan baru mengetahui lokasi tersebut setelah diekspose di sosial media. Dia mengatakan datang ke sini memang paling tepat pada sore hari menjelang mata hari terbenam.
"Kalau siang terik biasanya untuk aktivitas di pinggir pantai terbatas. Kalau sore menjelang senja ke sini kita bisa main-main dengan ombak, foto, dan menikmati sunset," ujarnya.
(afb/afb)